Welcome to ruthcs24.blogspot.com . Wish this blog can be useful. If wanna ask me, can write in cbox. Thanks For Visiting Ruth's Kingdom ✍: Soal Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2013

Jumat, 29 November 2013

Soal Olimpiade Kimia Tingkat Kabupaten/Kota 2013



Soal dan Pembahasan OSN Kimia Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2013
Soal Nomor 1
Dalam suatu reaksi redoks ternyata kalium dikromat (K2Cr2O7) bereaksi dengan timah diklorida (SnCl2) dalam suasana asam menjadi CrCl3 dan kalium klorida (KCl). Setelah reaksi disetarakan, maka koefisien reaksi dari kalium dikromat dan timah diklorida adalah
  1. 3 dan 1
  2. 1 dan 3
  3. 2 dan 3
  4. 3 dan 2
  5. 1 dan 1
Soal Nomor 2
Pada suhu kamar dan tekanan atmosfer, 1 gram oksigen mengisi ruang 0,764 liter, sedang gram oksida nitrogen dalam kondisi yang sama mengisi ruang 0,266 liter. Berdasarkan hal tersebut maka rumus oksida nitrogen termaksud adalah:
(Ar N =14, Ar O = 16)
  1. NO2 → Mr = 14 + 32 = 46
  2. NO3 → Mr= 14 + 48 = 62
  3. NO5 → Mr= 14 + 80 = 94
  4. N2O3 → Mr = 28 + 48= 76
  5. N2O5 → Mr = 28 + 80 = 108
Soal Nomor 3
Bila 1 liter etil alkohol pada temperatur 20 oC mengandung 1,04 x 1025 molekul, maka jumlah molekul selain etil alkohol dalam 1 liter cuplikan etil alkohol yang kemurniannya dinyatakan 99,99% adalah sebanyak
  1. 2,72 x 1020
  2. 1,04 x 1021
  3. 3,15 x 1022
  4. 3,13 x 1023
  5. 2,14 x 1024
Soal Nomor 4
Urutan kepolaran ikatan O-H, Mg-O, Ca-O, dan Sr-O adalah,
  1. Sr-O > Mg-O > O-H > Ca-O
  2. O-H > Mg-O > Ca-O > Sr-O
  3. O-H > Sr-O > Ca-O > Mg-O
  4. Sr-O > Ca-O > Mg -O > O-H
  5. Mg-O > Ca-O > Sr-O > O-H
Soal Nomor 5
Dalam suatu percobaan, reaksi antara N2F4 dengan S2O6F2 dilakukan pada suhu ruang. Gas yang dihasilkan mempunyai titik didih -2,5oC. Analisis terhadap gas ini memberikan hasil : 9,48% N, 20,9% S,dan 38,0% F. Bila diketahui Ar N = 14,0 ; Ar S = 32,1 dan Ar F = 19,0 ; Ar O = 16,0, maka rumus empiris gas tersebut adalah:
  1. NSF3
  2. NSF2
  3. NSO4F4
  4. NSO3F3
  5. NSO2F2
Soal Nomor 6:
Berikut ini, yang manakah urutan dari bilangan kuantum suatu elektron dalam orbital 4d?
Soal Nomor 7:
Berikut ini diberikan data entalpi reaksi:
2 CH2N2(s) + 3 O2(g) → 2N2(g) + 2 H2O(l) + 2CO2(g)        ΔHo = – 354,40 kkal
C(s) + O2(g) → CO2(g)          ΔHo = – 93,97 kkal
2H2(g) + O2(g) → 2H2O(l)        ΔHo = – 136,64 kkal
Nilai entalpi pembentukan bagi CH2N2 (s) adalah :
A.    123,79 kkal/mol
B.     14,91 kkalmol
C.     -14,91 kkal/mol
D.    - 29,82 kkal/mol
E.     29,82 kkal/mol
Soal Nomor 8:
Dalam senyawa atau ion yang mengandung sulfur berikut ini, muatan formal atom S dalam SO2, SO3, SO32-, dan SO42- berturut-turut adalah
  1. 0, 0, 0, 0
  2. -2, 0, 0, +1
  3. 0, +1, -2, 4
  4. 0, 0, +1, -2
  5. +1, 0, 0, -2
Soal Nomor 9:
Diberikan molekul berikut ini:
I. H2C=CHCl
II. cis-ClHC=CHCl
III. trans-ClHC=CHCl
Manakah molekul tersebut yang mempunyai momen dipol tidak sama dengan NOL?
  1. hanya I
  2. hanya III
  3. hanya I dan II
  4. Hanya II dan III
  5. I, II, dan III
Soal Nomor 10:
Berikut ini adalah reaksi kesetimbangan:
4A (s) + 2B(g)
2C(g)     ΔHreaksi = – 60 kJ
Bila reaksi sudah mencapai kesetimbangan, berikut ini manakah keadaan yang akan menggeser kesetimbangan ke arah kiri (membentuk reaktan lebih banyak):
  1. Menurunkan temperatur
  2. Menaikkan tekanan parsial C
  3. Menaikkan tekanan sistem
  4. Menambah konsentrasi A
  5. Menaikkan temperature
Soal Nomor 11:
Perhatikan 3 reaksi yang berlangsung dalam 3 wadah berikut ini:
Persamaan hukum laju reaksi dalam ketiga wadah tersebut diberikan oleh:
laju = r = k [●] [o]
Berdasarkan persamaan reaksi yang diberikan, berikut ini manakah pernyataan yang benar?
A. Laju reaksi A = laju reaksi B
B. Laju reaksi A = Laju reaksi C
C. Laju reaksi B = laju reaksi C
D. Laju reaksi A = Laju reaksi B = Laju reaksi C
E. Laju reaksi A, B dan C tidak dapat ditentukan
Soal Nomor 12:
Berikut adalah reaksi yang berlangsung dalam larutan benzena yang mengandung piridin 0,1 M: CH3OH (A) + (C6H5)3CCl (B) → CH3OC(C6H5)3 (C) + HCl, dengan hasil percobaan sebagai berikut:
Hukum laju dan nilai tetapan laju untuk reaksi tersebut berturut-turut adalah
A. r= k [A]2[B] dan 4,6 x 10-3 L2mol-2s-1
B. r = k [A][B] dan 3,8 x 10-3 Lmol-1s-1
C. r= k [A][B]2 dan 5,2 x 10-3 L2mol-2s-1
D. r = k [A] dan 2,6 x 10-3 s-1
E. r =k [B] dan 7,4 x 10-3 s-1
Soal Nomor 13:
Grafik berikut ini, manakah yang menjelaskan hubungan antara [H3O+] dan pH dalam larutan?
Soal Nomor 14:
Berapa pH larutan yang terbentuk bila sebanyak 0,0600 mol NaOH ditambahkan ke dalam 1 L larutan HCl 0,0500 M.
A. 3,45
B. 8,90
C. 12,00
D. 12,78
E. 13,50
Soal Nomor 15:
Dalam larutan jenuh nikel karbonat, NiCO3 , mengandung 0,090 g dalam 2,0 L larutan. Berapakah nilai Ksp untuk NiCO3:
A. 7,58 x 10-4
B. 3,79 x 10-4
C. 5,74 x 10-7
D. 1,44 x 10-7
E. 2,87 x 10-8
Soal Nomor 16:
Perhatikan reaksi redoks berikut ini:
I2 + 2S2O3-2 → S4O6-2 +2I-
Dalam titrasi, sebanyak 40 mL larutan membutuhkan 4,0 x 10-3 mol I2 untuk bereaksi sempurna. Berapa konsentrasi larutan Na2S2O3 ?
A. 0,10
B. 0,16
C. 0,20
D. 0,32
E. 0,40
Soal Nomor 17:
Perhatikan reaksi redoks berikut ini:
C2H5OH +2Cr2O72- + 16H+ → CO2 + 4Cr3+ + 11H2O
Setiap atom karbon akan kehilangan:
A. 1 elektron
B. 2 elektron
C. 4 elektron
D. 6 elektron
E. 0 elektron
Soal Nomor 18:
Sejumlah garam klorida lelehan dielektrolisis dengan suatu arus listrik 3,00 A. Jumlah deposit logam yang manakah akan memerlukan waktu elektrolisis terlama?
A. 50 g Mg
B. 75 g Al
C. 100 g Ca
D. 125 g Fe
E. Jawaban A, B, C dan D semuanya benar

Soal Nomor 19:
Perhatikan Gambar sel elektrokimia beikut ini:
Bila sel tersebut dioperasikan, maka elektron akan mengalir kearah:
A. Elektroda Pb, dimana Pb akan dioksidasi
B. Elektroda Cd, dimana Cd akan dioksidasi
C. Elektroda Pb, dimana Pb2+ akan direduksi.
D. Elektroda Cd, dimana Cd2+ akan direduksi.
E. Elektroda Pb dimana Cd2+ akan dioksidasi
Soal Nomor 20:
Nama IUPAC dari senyawa berikut adalah
A. 2,3-dimetil-4-pentana
B. 1,1-dimetil-2-isopropiletena
C. 2,3-dimetil-2-pentana
D. 2,4-dimetil-2-pentena
E. 2,2-di metil-5-pentana
Soal Nomor 21:
Kedua senyawa berikut ini, CH3-CH2OH dan CH3-O-CH3, mempunyai massa relatif yang sama, tetapi titik didihnya tidak sama, dan titik didih masing-masing adalah 78oC dan -24oC.
Perbedaan titik didih ini disebabkan oleh adanya perbedaan:
A. rumus molekul
B. panas pembakaran
C. panas spesifik
D. berat jenis
E. ikatan antar molekulnya
Soal Nomor 22:
Pasangan isomer dari senyawa dengan rumus molekul C3H6O adalah:
A. Propanal dan propanol
B. Propanol dan metoksi etana
C. Propanon dan propanal
D. Aseton dan propanon

E. Asetaldehid dan aseton
Soal Nomor 23:
Bila senyawa isobutilena direaksikan dengan HCI , maka akan dihasilkan senyawa:
A. 1-kloro propana
B. 3-kloro-2-metil propena
C. 2-kloro propana
D. ter-butil klorida
E. Etanal
Soal Nomor 24:
Bila senyawa (CH3)2CHCHBrCH2CH3 direaksikaan dengan KOH alkoholis, maka produk utama yang dihasilkan adalah:
A. (CH3)2CHCH=CH3
B. (CH3)2C=CHCH2CH3
C. (CH3)2CHCH2CHOHCH3
D. (CH3)2CHCHOHCH2CH3
E. (CH3)2COCH2CH2CH3
Soal Nomor 25
Senyawa berikut ini, manakah yang didalam air memberikan sifat basa yang paling kuat?
A. CH3CH2CH2OH
B. CH3CH2CHO
C. CH3CH2CO2H
D. CH3CH2CH2NH2
E CH3-CCH
 
 
 
Soal 3. Tulang dan senyawa fosfat [24 poin]
Tulang dan gigi dibentuk dari senyawa kalsium fosfat yang mengandung unsur kalsium, fosfor dan oksigen. Kalsium fosfat dapat bereaksi dengan asam sulfat menghasilkan campuran kalsium sulfat dihidrat dan kalsium dihidrogenfosfat monohidrat yang dapat digunakan sebagai pupuk superfosfat. Kalsium fosfat juga dapat bereaksi dengan asam fosfat membentuk kalsium dihidrogenfosfat yang dikenal sebagai pupuk tripelfosfat. Jika ammonia direaksikan dengan asam fosfat terbentuk ammonium dihidrogen fosfat yang menjadi pupuk yang sangat efisien.


 

 Soal 4. Kesetimbangan Kimia [18 poin]
Reaksi kesetimbangan berikut ini terjadi pada temperatur 686oC.
CO2 (g) + H2(g) CO(g) + H2O(g)
Dalam keadaan kesetimbangan, konsentrasi masing masing spesi yang berada dalam reaksi tersebut adalah:
[CO] = 0,050 M, [H2] = 0,045 M, [CO2] = 0,086 M, and [H2O] = 0,040 M.

 
 

 Soal 5. Asam lemah tak dikenal [18 poin]
Dalam 3 wadah berlabel X, Y, dan Z, masing-masing berisi larutan asam lemah HA 0,1 M sebanyak 250 mL dengan tetapan asam Ka = 1 x 10-5.

 


 















Tidak ada komentar:

Posting Komentar